Jumat, 30 Januari 2015

Tips Puas Berwisata Bersama Keluarga

Salah satu waktu yang pas untuk berwisata bersama keluarga adalah liburan akhir tahun. berwisata dengan keluarga jelas berbeda jika kita berwisata bareng teman atau berpetualang sendiri alias backpakeran, karena apabila berwisata bersama keluarga apalagi membawa anak kecil, tentu diperlukan persiapan lebih baik agar semua merasakan kesenangan selama berwisata.

 

Berikut tips yag bisa anda gunakan acuan untuk liburan bersama keluarga:

1. Bermusyawarah
Rencanakanlah dengan matang kemana tujuan yang ingin Anda dan keluarga kunjungi jauh hari sebelum liburan. Sebaiknya, tujuan wisatanya sesuaikan dengan budget yang Anda miliki. dan yang tak kalah penting, pastikan semua setuju dengan destinasi yang dipilih. Hal ini sangat penting untuk meminimalisir keluhan yang bisa  saja terjadi jika destinasi wisata yang dikunjungi tidak sesuai dengan harapan.

2. Berfikirlah untuk menggunakan jasa biro perjalanan
Apabila destinasti yang anda pilih cukup jauh, ada baiknya menggunakan jasa biro perjalanan untuk mengatur kegiatan Anda selama berwisata. Selain mempermudah perjalanan Anda, biro perjalanan biasanya dilengkapi pemandu wisata yang bisa membantu Anda untuk menjelaskan situs-situs bersejarah atau pengetahuan kepada anak.

3. Jangan lupa menggunakan asuransi perjalanan
Kita tidak pernah tahu kendala yang akan ditemui selama berwisata. Karena itu, tak ada salahnya untuk membeli asuransi perjalanan untuk melindungi Anda dan keluarga dari hal-hal yang tidak diinginkan.

4. Pastikan uang Anda tidak pas-pasan
Ini yang paling penting. Bagaimana pun, uang memegang kendali untuk menciptakan kenyamanan dan perasaan senang ketika Anda memutuskan berwisata bersama keluarga. Sebelum berencana bepergian, pastikan dulu uang Anda cukup.

5. Beri anak Anda kebebasan
Biarkan anak melakukan hal-hal yang mereka suka selama itu tidak membahayakan. Namun ingat, sembari membiarkan mereka bersenang-senang, Anda harus tetap intensif mengawasi mereka.

6. Ciptakan momen menyenangkan
Ajak anak bermain layaknya teman, dan bangunlah kebersamaan untuk meningkatkan rasa sayang anak-anak kepada Anda. Menjelang pulang, jangan lupa mengambil foto sebagai kenang-kenangan liburan keluarga yang tak terlupakan

Itulah tips yang bisa  Empat Sekawan Tour n Travel berikan, semoga bermanfaat


Empat Sekawan Tour n Travel
Suasana Liburan di Tempat Wisata

Empat Sekawan Tour n Travel

Desa Terung Wetan Rt 06 Rw 02
Krian - Sidoarjo
Billy Emir R (085645231601)

Sabtu, 27 Desember 2014

Tugu Pahlawan

Memasuki akhir tahun 2014 memasuki pula musim liburan, saatnya merefreshkan diri bersama orang terdekat bisa dengan keluarga maupun sahabat, disini kami mencoba memberikan wawasan tempat bersejarah yang bisa dijadikan alternatif untuk tempat berlibur

 Tugu Pahlawan Surabaya merupakan sebuah tempat bersejarah di Kota Surabaya. Monumen Tugu pahlawan dibangun untuk mengenang jasa-jasa pahlawan Kota Surabaya (Arek-arek Suroboyo) dalam melawan Pasukan Sekutu dan Belanda yang ingin menjajah Indonesia lagi yang terjadi pada tanggal 10 November 1945, sehingga tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan. Monumen ini menjadi pusat perhatian saat tanggal 10 November dimana rakyat Indonesia memperingati hari Pahlawan.
 
Tugu Pahlawan terletak di Jalan Tembaan. Tugu pahlawan ini dibangun untuk menghormati parjurit Surabaya yang tewas selama pertempuran besar melawan tentara sekutu yang dilumpuhkan oleh NICA, dan yang ingin menduduki Surabaya pada 10 November 1945. Tugu pahlawan ini terletak di depan kantor gubenur.

Tugu pahlawan dibangun dalam bentuk "paku terbalik" dengan ketinggian 40,45 meter dengan diameter 3,10 meter dan di bagian bawah diameter 1,30 meter. Di bawah monumen dihiasi dengan ukiran "Trisula" bergambar,' "Cakra", '"Stamba" dan' "Padma" sebagai simbol api perjuangan.

Di dalam tugu ini, terdapat Museum 10 November. Museum Sepuluh Nopember dibangun untuk memperjelas keberadaan Tugu Pahlawan tersebut dan sebagai penyimpang bukti-bukti sejarah di 10 November 1945.

Empat Sekawan Tour n Travel

Desa Terung Wetan Rt 06 Rw 02
Krian - Sidoarjo
Billy Emir R (085645231601)


Empat Sekawan Tour n Travel
Tugu Pahlawan Surabaya

Empat Sekawan Tour n Travel
Tugu Pahlawan Surabaya

Jumat, 05 September 2014

Pantai Lenggoksono, Keindahan Bagai Surga

Pantai Lenggoksono yang terletak di Kabupaten malang, tepatnya di kecatamatan Tirtoyudo ini memang masih kalah tenar dari Pantai Balekambang, Pantai Sendang Biru ataupun Pantai Goa cina, namun untuk keindahannya jangan ditanya lagi, pantai ini sangat sangat indah, keindahannya tak bisa dilukiskan dengan kata-kata

Pantai Lenggoksono ini ombaknya sangat cocok untuk digunakan berselancar / surving,selain itu di pantai ini juga ada air terjunnya, tapi untuk mencapai air terjun ini medannya cukup berat, apabila ingin lebih cepat mencapai air terjunnya bisa juga dengan menyewa perahu warga setempat untuk minta diantarkan ke tempat air terjunnya dan sekalian snorklingan karna pemandangan bawah lautnya sangat wauw banget
4 Sekawan Tour n Travel
Ombak Pantai Lenggoksono yang Sangat Cocok Untuk Surving

4 Sekawan Tour n Travel
Spot Untuk Snorkling, Pemandangan Bawah Lautnya WAW Banget

4 Sekawan Tour n Travel
Air Terjun yang Ada Di Sebelah Pantai, Sangat Menawan


Jika ada yang berminat untuk ke Pantai Lenggoksono ini bisa menghubungi kami. kami akan mengurusi semua kebutuhan anda untuk mengunjungi destinasi wisata ini

Empat Sekawan Tour n Travel

Desa Terung Wetan Rt 06 Rw 02
Krian - Sidoarjo
Billy Emir R (085645231601)

Kamis, 24 Juli 2014

Sidoarjo Juga Punya Pantai

Kepetingan juga sering disebut Ketingan sudah lama menjadi objek wisata pantai di Kabupaten Sidoarjo. Kepetingan termasuk Desa Sawohan, Kecamatan Buduran. 

 Untuk mencapai Pantai Kepetingan kita bisa menembus dari Bluru Kidul (Sidoarjo), Balongdowo (Candi), Karanggayam (Sidoarjo), Gisik Cemandi (Sedati) dan Kalanganyar (Sedati) menggunakan perahu yang disewakan oleh para nelayan . Untuk jalan darat sebenarnya ada tapi sangat sulit untuk dilalui sepeda motor dan pada saat musim hujan jangan coba-coba naik sepeda motor ke kepetingan , karena medannya sangat mustahil untuk dilalui .

Kepetingan termasuk sebuah kampung terpelosok di Sidoarjo , dikarenakan dikeliling tambak-tambak, hutan mangrove, serta tak punya kampung tetangga yang membuat kepetingan tampak terisolasi dari suasana perkotaan.

Pantai Kepetingan ini akan ramai dikunjungi pada hari libur dan puncaknya adalah bila tiba waktu tradisi upacara Nyadran tiba pantai Kepetingan akan terasa sangat penuh, namun apabila hari-hari biasa hanya segelintir orang saja yang terlihat sedang menikmati suasana di pantai Kepetingan.

Di dusun Kepetingan juga ada makam putri yang dikabarkan adalah ibu dari salah satu wali songo penyebar agama baru di Indonesia. Pantai Kepetingan juga itu kental sekali dengan tredisi nyadran yang di lakukan oleh para nelayan di Sidoarjo. 

Tradisi Nyadran biasa digelar masyarakat nelayan di sekitar pantai Kepetingan , seperti nelayan desa Bluru Kidul , Balongdowo dan masyarakat lainnya. Ritual tahunan itu dilakukan sebagai tanda untuk menyambut datangnya Bulan Ramadhan. Ritual itu juga dilakukan sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia yang melimpah berupa tangkapan ikan.Karena memang masyarakat nelayan selama ini menghidupi keluarga maupun perekonomian dari hasil tangkapan ikan.

Acara Nyadran biasanya di gelar dengan menuju pantai kepetingan pada pagi hari ,dengan menggunakan kapal dan diiringi tabuhan gemelan dan alunan tembang-tembang jawa dari atas perahu peserta pergi berziarah menuju makam Putri Ayu Dewi Sekardadu yang juga berada di dusun Kepetingan.
Setelah itu peserta menuju ke tengah laut tempat biasa mencari ikan untuk upacara sedekah dengan melarung saji atau menghayutkan tumpeng yang telah dibawa dari awal acara tersebut.

4 Sekawan Tour & Travel
Suasana Ketika Nyadran

(Did You Know?) Keraton Surabaya

berbicara mengenai keraton, pikiran pasti langsung tertuju dengan Keraton Yogyakarta yang besar. Atau setidaknya seperti Keraton Surakarta di Solo. Rupanya Surabaya yang menjadi calon kota metropolitan ini juga pernah mempunyai keraton. Tentu namanya adalah Keraton Surabaya. 

Memang nggak banyak yang tau tentang keberadaan Keraton Surabaya. Di literatur-literatur sejarah juga tidak banyak ditemukan mengenai keraton yang satu ini. Bahkan di buka-buku sekolah nama Keraton Surabaya tidak pernah disebutkan sama sekali.


Keraton Surabaya bisa dibilang bukanlah kerajaan besar. Dulu kerajaan ini masih di bawah pengaruh Kerajaan Mataram (Yogyakarta). Pada masa jayanya, Mataram yang dipimpin oleh Sultan Agung mengincar Surabaya sebagai daerah kekuasaannya. Sultan Agung sangat menginginkan Surabaya karena lokasinya begitu strategis yaitu dekat dengan laut dan berada di tepi Kalimas. 


Dengan berbagai taktik perang yang bisa juga dibilang licik akhirnya Mataram berhasil mengalahkan Surabaya. Pangeran Pekik yang saat itu memimpin Surabaya menyerah. Tapi kemudian antara Mataram dan Surabaya menjadi sekutu terlebih setelah Pangeran Pekik diangkat menjadi menantu Sultan Agung. Konon, sekarang ini makam Pangeran Pekik berada di Imogori (Yogyakarta), berada satu kompleks dengan makam raja-raja Jogja namun diluar kompleks makam Sultan Agung.

Lalu bagaimana kondisi Keraton Surabaya sekarang? Bisa dibilang saat ini Keraton Surabaya tidak ada bekasnya sama sekali. Lokasi tepatnya Keraton Surabaya berada di Gang Keraton yang terletak antara Jalan Pahlawan dan Jalan Kramat Gantung. Gang Keraton disini ada beberapa, saya lupa tepatnya. Kami masuk ke salah satu gang yang yang merupakan Kampung Keraton. Masuk ke daerah ini memang tidak terlihat adanya tanda-tanda bekas kerajaan baik berupa situs maupun prasasti. 


Kemungkinan dulu bangunan keraton terbuat dari kayu sehingga rusak tak bersisa. Hal yang bisa dilihat di gang sempit ini hanya berupa gedung-gedung tua yang menyeramkan dengan warna kusam, sepi, bahkan sepertinya sudah tidak digunakan lagi. 

Selain Kampung Keraton, tempat lain di sekitar sini yang membuktikan bahwa Surabaya pernah menjadi bekas kerajaan adalah Kampung Kepatihan, Kampung Tumenggungan, Alun-Alun Contong, dan Kebon Rojo.

Tapi ya itu, tidak ada bekas berupa kondisi fisik sama sekali kalau pernah ada bekas kerajaan. Mengenaskan ya? -__-

nah foto dibawah ini adalah foto jalan keramat gantung sekarang ini
4 Sekawan Tour & Travel
Jalan Kramat Gantung yang Dulunya Keraton Surabaya